PKS Tambora - Dalam masa resesnya, BKSAP
DPR RI, akan melakukan kunjungan teknis ke negara Kazakhstan dan Uzbekistan,
setelah sebelumnya ke negara Mexico, kunjungan teknis ke dua negara tersebut,
akan di laksanakan mulai tanggal 27 april – 3 mei 2013.
Surahman Hidayat, Ketua
BKSAP DPR RI, sekaligus sebagai pimpinan delegasi, ketika di temui di
gedung DPR RI, Jum’at 26 April 2013, menjelaskan bahwa pada kunjungan kali ini,
dalam rangka kembali memaksimalisasikan hubungan bilateral dan hubungan antar
parlemen, yang menitik beratkan pada Politik, Keamanan, Pertahanan, Ekonomi,
Perdagangan dan Investasi, juga pada aspek Sosial Budaya, dan
Inter-parliamentary cooperation.
Hubungan kerja Bilateral
Antara Indonesia dengan Kazakstan dan Uzbekistan telah di mulai pada tanggal 28
Desember 1991, dengan memberikan pengakuan kepada Kazakhstan bersama dengan
pengakuan terhadap kesepuluh negara-negara bekas Uni Soviet lainnya,
termasuk di dalamnya negara Uzbekistan. Hubungan diplomatik dengan
dua negara tersebut dimulai pada 23 Juni 1992 dengan Uzbekistan, sedangkan
hubungan diplomatik resmi dengan Kazakhstan telah dilakukan mulai tanggal 2
Juni1993.
Lebih lanjut Surahman
Hidayat mengatakan , Kami mendorong pemerintah kedua negara, termasuk
Kementerian Luar Negeri untuk mengeksplorasi ragam kerja sama yang bisa
dimaksimalkan bagi kepentingan bilateral Indonesia – Kazakhstan dan Uzbekistan,
terutama sebagai negara yang berpenduduk mayoritas Islam, modal sejarah
yang dimiliki Uzbekistan dan Kazakhstan ini dapat menjadi peluang kerja sama
lebih mendalam terkait wisata spiritual dan sejarah peradaban Islam. Indonesia
dan Uzbekistan merupakan negara yang
memiliki keterikatan historis sosiologis. Kita
merupakan negara berpenduduk muslim terbesar, dengan corak Republik dan
menunjukkan bahwa demokrasi bukanlah musuh dunia Islam, tetapi bagian hidup
dari nilai-nilai Islami yang kita anut,
jelasnya
0 komentar :
Posting Komentar