NEWS UPDATE :
Assalamu'alaikum,..sahabat. Terima kasih atas kunjungannya di blog media PKS Tambora. Semoga apa yang disajikan disini bermanfaat untuk anda, dan juga jalinan ukhuwah ini berkelanjutan... ■ Kabar Gembira! Kini sudah dibuka Pendaftaran Anggota Baru PKS untuk Anda, Silakan hubungi Pengurus Cabang ataupun Pengurus Ranting di kelurahan masing-masing ■ Do'akan agar PKS Terus Bekerja Untuk Indonesia ■ dengan Cinta. semangat Kerja. hadirkan Harmoni. ■ Apapun Yang Terjadi Kita Tetap Melayani #AYTKTM ■ PKS Selalu Dekat dan Melayani ■ Kobarkan Semangat Indonesia ■ Jangan lupa, 9 April 2014, pilih dan coblos PKS nomor TIGA ■ Admin menerima tulisan dari pembaca berupa tausiah, nasehat, opini, hikmah, inspirasi, resensi, motivasi, info kegiatan, acara, profil tokoh, dengan cara mengirimkannya ke alamat email: media.tambora@gmail.com ■ Terima Kasih

POSTINGAN TERBARU:

Luthfi Dijerat, PKS DKI Tetap Semangat

02/02/13

Selamat Nurdin

PKS Jakarta - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta mengaku tidak terganggu dengan kasus yang menimpa mantan presidennya, Luthfi Hasan Ishaaq. Hal ini justru menambah semangat kader PKS ibu kota untuk bekerja lebih keras.

"Karena untuk kita semakin besar tantangan maka kerja kita akan semakin baik. Sekarang yang penting the show must go on," ujar Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Selamat Nurdin saat dihubungi, Jumat (1/2).

Ia juga menegaskan, PKS DKI tetap solid dan akan menghormati proses hukum yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut Selamat, para anggota PKS DKI menilai kasus yang menimpa Luthfi sebagai resiko politik.

Namun, bukan berarti PKS DKI menerima begitu saja mantan presidennya dipidanakan. Mereka akan tetap mengawal kasus ini untuk menjamin bahwa proses hukum berjalan sesuai prosedur.

"Tapi kita tidak akan membela dengan lebay membabi buta, kita nggak akan turun ke jalan untuk demo, meskipun ini muatan politisnya sangat besar," tandas Selamat.

Seperti diberitakan, Luthfi telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait impor daging sapi di Kementerian Pertanian (Kementan). KPK menduga Luthfi sebagai penerima suap bersama dengan orang dekatnya, Ahmad Fathanah.

Keduanya, diduga menerima pemberian uang dari PT Indoguna Utama, perusahaan yang bergerak di bidang impor daging. Kini, Luthfi telah dijebloskan ke Rutan Guntur oleh KPK. [] (jpnn)
Share this Article on :

0 komentar :

Posting Komentar

 
© Copyright PKS Tambora 2011-2014 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com .