Oleh @triwisaksana
Selamat pagi semua. Sedang apa nih ibu2? Semoga hari ini menjadi momentum yang semakin menguatkan peran para perempuan Indonesia. :)
“Kamu harus lebih rendah hati dan lebih berbakti kepada sesama,” pesan Ibu. Mentari belum bersinar, tapi nasihat ibu sudah lebih dulu menyapa pada hari itu, di usia saya yang ke 40 tahun. Itulah Ibu, walau bilangan usianya sudah senja, namun kisah-kisah penting dihidupnya tetap terekam baik dalam ingatannya. Tak ada yang meragukan tulusnya cinta Ibu kepada keluarga.
Apapun yang ia lakukan, seringkali mendahulukan orang-orang yang dicintainya. Tak hanya pikirannya, bahkan keringat dan air matanya sangat lekat dengan cinta yang mengiringi perjalanan hidup kita. Kemuliaan cinta Ibu membuat kita makin sadar untuk membahagiakan dan berbakti kepadanya seperti yang tergambar dalam sebuah hadits.
Seseorang datang menghadap Rasulullah SAW, seraya meminta ijin untuk ikut dalam berjihad bersama beliau. Lalu Rasul bertanya, “Adakah engkau masih mempunyai ibu?”, orang itu menjawab, “Ya masih.” Lalu Rasulullah SAW bersabda, “Bersungguh-sungguhlah dalam berbakti kepada ibumu, karena sesungguhnya surga itu berada dibawah kedua kakinya.” (H.R. Imam Nasa'i dan Thabrani)
Agama telah memuliakan Ibu, maka hari ini tidak berlebihanlah jika kita memberikan sesuatu yang lebih dari biasanya. Selamat Hari Ibu untuk seluruh perempuan Indonesia. Berikanlah cinta dan perhatian terbaik kita kepada ibu dan juga ibu dari anak-anak kita.
Karena cinta yang diberikan oleh orang-orang terdekatnya adalah semangat yang akan terus menyala dalam jiwa sepanjang hidupnya. ■
0 komentar :
Posting Komentar